Karena Setiap Anak Tidaklah Sama

12716720_219254555087892_595623277_n

Ibarat bunga yang sedang tumbuh bermekaran

Seperti itulah adanya diri kalian

Kumbang-kumbang pun mulai mengepakkan sayapnya

Terbang mencari bunga-bunga yang permai

Untuk sekedar hinggap

Atau menghisap sari madunya

 

Sedari kuncup bungaku kupelihara

Dari kumbang-kumbang liar yang ingin merusaknya

Dan mungkin bukan hanya kumbang

Tapi lalat-lalat nakal

Yang tak ingin bungaku tumbuh sempurna

 

Aku hanyalah segelintir kecil dari sekian juta orang yang ingin

mengabdikan diri untuk memelihara bunga dan kumbang-kumbang

Seumpama itulah aku merawatnya

Menjaga amanah yang telah dititipkan

Saat putra dan putri kita mulai beranjak dewasa

Semakin banyak pergolakan jiwa di dalam dirinya

 

Dari sekedar pelampiasan emosi yang tidak stabil

Mencari jati diri,

Hingga menunjukkan eksistensi diri

Dari yang mampu mengembangkan potensi

Sampai yang tidak mampu mengaktualisasikan diri

 

Aku sadar tak mampu membuat kalian menjadi sempurna

Ketika daya ingatmu begitu lemah

Ketika IQ-mu bukanlah di atas rata-rata

Dan aku memahami bahwa kemampuan setiap anak tidaklah sama

 

Maka izikanlah aku meyentuhmu dari sisi yang lain

Dari sisi hati kalian yang paling dalam

Dengan rasa cinta dan kasih yang aku miliki

Ingatlah nak, dunia tidaklah selebar daun kelor

Ada banyak jalan menuju Roma

Ada banyak cara kalian mengaktifkan diri

Agar terhindar dari khayalan-khayalan semu yang dapat merusak jiwa

 

Kupancing daya imajinasi kalian yang luar biasa

Apa yang kalian fikirkan, ungkapkanlah

Apa yang kalian gambarkan, tuangkanlah

Mungkin dengan cara itu kalian mampu menginspirasi banyak orang

Mungkin dengan cara itu kalian bisa memberikan manfaat bagi yang lain

 

Subhanallah…

Allahu Akbar…

Rasa haru menyapaku

Rasa syukur merajaiku

Setiap saat, setiap waktu

Mensyukuri lentik jemari menari menghasilkan kreasi tiada henti

Dari tangan gadis-gadis remajaku

12728392_236421380027352_309912905_n

 

Yang aku bimbing sejak mereka masih kanak-kanak

Aku merasakan, saat kalian kesulitan memahami pelajaran itu

Aku tahu bagaimana perjuangan kalian menepis rasa takut

akan pelajaran tersulit yang menjadi momok

Tapi kini, di mata pelajaran itu, kalian menjadi yang terbaik

 

Dan kreasi kalian menjadi idola teman-teman

Dan menjadi semakin berkesan

Karena kreasi kalian diapresiasi dengan harga yang pantas

Kini kalian semakin pandai bersosialisasi

Kini kalian semakin cermat membagi waktu

 

Lalu…

Aku terhenyak saat mendengar kata-kata itu keluar dari lisan kalian

“Kami ingin menyisihkan hasil kreasi kami untuk beramal”

Diiringi doa-doa khusyu’ itu

Dengan tangan menengadah, wajah tertunduk

 

Apa doa kalian?…

Semoga amal kami berkah senantiasa

Kreasi kami banyak digemari

Dan…

Aku ingin ayah dan bunda sehat selalu dan kelak masuk Surga

Dan nanti aku bisa berkumpul kembali bersama mereka

Maka…

 Semakin deraslah airmataku…

 

***

Jeddah, 12 May 2016

Untuk melihat kreasi kami, silahkan cek and follow IG Ref_Collections