Di Indonesia daun serai biasanya digunakan sebagai bumbu dapur pada masakan tertentu. Aromanya yang khas dan harum membuat masakan menjadi lebih kaya rasa. Tapi tahukah Anda, daun serai memiliki banyak manfaat bagi kesehatan? Salah satunya membebaskan nyeri sendi.
Daun serai atau juga disebut lemongrass merupakan tanaman yang tumbuh di negara-negara Asia. Aroma daun serai seperti lemon namun lebih lembut dan manis. Dilihat dari nutrisinya seperti dikutip organicfacts, daun serai merupakan sumber vitamin A dan C, folat, asam folic, magnesium, zinc, zat besi, potassium, phosphorus, kalsium dan mangaan. Selain itu, daun serai juga memiliki kandungan vitamin B.
Kandungan nutrisi dalam daun serai tersebut ternyata memberikan banyak manfaat bagi kesehatan dan juga kecantikan. Khaziat daun serai antara lain sebagai analgesik, anti-inflamasi, antidepresan, antipiretik, antiseptik, antibakterial, antijamur, penyegar, karminatif, diuretik, obat penurun panas, insektisida, obat penenang, dan memiliki manfaat anti-kanker.
Ira Firmanti, 34, mengaku telah merasakan manfaat dari mengonsumsi daun serai. Dalam sebulan terakhir Ira rutin mengonsumsi satu gelas air rebusan daun serai dan apel hijau setiap pagi untuk mengatasi keluhan pada lututnya. Caranya dengan merebus 2 buah apel dan lima batang serai yang sudah dipotong-potong ke dalam air secukupnya selama 15-20 menit.
“Saya tuh rutin olahraga tenis yang kadang membuat lutut saya sakit. Tapi sejak rutin konsumsi air rebusan serai dan apel hijau saya merasakan lutut saya tidak sakit lagi,” ujar Ira kepada indo.amuslima.
Perempuan yang saat ini menetap di Makassar tersebut mengatakan selain dirinya, mamanya lebih dahulu rutin mengonsumsi air rebusan serai dan apel untuk mengatasi masalah sakit pada persendian. “Mama saya sudah tiga bulan ini setiap pagi minum air rebusan serai dan apel. Seharusnya minumnya sehari dua kali tapi kami hanya minum sekali sehari,” beber Ira.
Dikutip top10homeremedies, salah satu manfaat serai adalah mengurangi nyeri pada persendian. Sifat anti-inflamasi dan sifat penghilang rasa sakit dari serai bisa membantu mengobati radang sendi, rematik, osteoarthritis, encok dan jenis nyeri sendi lainnya. Sifat anti-inflamasi dalam serai membantu menekan aktivitas siklooksigenase-2, enzim yang terlibat dalam peradangan yang menyebabkan nyeri, terutama di sendi.
Selain itu, serai juga bisa membantu meringankan kejang otot atau terkilir dengan merelaksasi otot-otot. Dengan otot yang terelaksasi akan mengurangi gejala yang berhubungan dengan nyeri. Selain mengonsumsi air rebusan serai, bisa juga menggunakan serai dalam bentuk minyak yang dicampur dengan air kelapa dengan perbandingan 1:2 lalu digosokkan pada sendi yang nyeri. Biarkan selama beberapa jam sebelum membilasnya. Lakukan rutin selama beberapa minggu untuk mendapatkan hasil terbaik.
Selain meredakan nyeri sendi, serai juga memiliki beragam manfaat lainnya antara lain menjaga kesehatan pencernaan seperti meredakan diare, konstipasi, perut mulas, gangguan pencernaan, perut kembung, kejang perut dan mual. Serai bisa diseduh bersama teh. Namun tidak disarankan dikonsumsi anak kecil.
Serai juga berkhasiat menurunkan kadar kolesterol dalam darah, membersihkan dan mendetoksifikasi tubuh, menyembuhkan demam dan flu, melawan kanker dan memperlancar ASI bagi ibu yang baru melahirkan bayi. Namun serai harus dihindari oleh ibu yang tengah mengandung bayi.
Manfaat lain dari serai adalah membantu melawan depresi, mengurangi bau badan dan menyehatkan kulit seperti mengecilkan pori-pori, membantu kulit bebas dari infeksi dan mengurangi bakteri atau mikrobakteri di kulit.
