Lemon Vs Jeruk Nipis Mana Yang Lebih Menyehatkan?

Banyak orang mungkin sudah mengetahui lemon dan jeruk nipis memiliki manfaat bagus bagi kesehatan. Berbagai artikel tentang manfaat mengonsumsi air perasan lemon maupun jeruk nipis banyak berseliweran di timeline media sosial. Tapi tahukah Anda lemon vs jeruk nipis mana yang lebih menyehatkan?

Dari segi warna dan ukuran antara lemon dan jeruk nipis sudah jelas terlihat perbedaannya. Pada dasarnya lemon dan jeruk nipis memiliki kesamaan rasa asam namun rasa asam antara keduanya berbeda. Meski secara warna, bentuk dan rasa berbeda, lemon dan jeruk nipis memiliki kesamaan dalam hal manfaat untuk kesehatan.

Dikutip dari livestrong.com, lemon maupun jeruk nipis tergolong buah rendah kalori dan merupakan sumber serat diet yang bagus. Kedua buah asam ini juga mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari terhadap asupan vitamin C dan B-9. Keduanya mengandung sekitar 30 kalori, 2,8gram serat diet dan memenuhi sekitar 2-3 persen kebutuhan vitamin B-9 sehari-hari setiap 100gramnya.

Kesamaan lainnya, lemon dan jeruk nipis mengandung limonoid yang membantu mencegah kanker dan bagus untuk perawatan penderita kanker. Meski lemon dan jeruk nipis memiliki kesamaan manfaat bagi kesehatan, rupanya kandungan vitamin C lemon lebih tinggi ketimbang jeruk nipis.

Lemon dan jeruk nipis sebenarnya bukan sumber utama vitamin dan mineral. Namun keduanya tinggi kandungan vitamin C. Dalam 100gram lemon mengandung 53miligram vitamin C yang berarti memenuhi 71% kebutuhan vitamin C sehari-hari perempuan dan 59% untuk laki-laki. Sementara dalam 100gram jeruk nipis hanya mengandung 29miligram vitamin C dimana jumlah itu hanya memenuhi 39%kebutuhan vitamin C sehari-hari perempuan dan 32% untuk laki-laki.

Perbedaan jumlah kandungan nutrisi lainnya adalah lemon mengandung karbohidrat lebih tinggi daripada jeruk nipis tapi kandungan proteinnya lebih rendah. Namun perbedaannya sangat kecil sehingga tidak memengaruhi kebutuhan nutrisi manusia sehari-hari.

Disamping perbedaan nutrisi yang sebenarnya tidak mencolok, lemon dan jeruk nipis berbeda soal harga. Di Indonesia harga lemon jauh lebih mahal ketimbang jeruk nipis. Oleh karena itu masyarakat pada umumnya lebih banyak menjatuhkan pilihan pada jeruk nipis daripada lemon.

Selain lebih murah, mendapatkan jeruk nipis pun lebih mudah karena tersedia di berbagai pasar tradisional. Sri Lestari, warga Jakarta, merupakan salah satu pengonsumsi rutin air perasan jeruk nipis. Awalnya dia rutin mengonsumsi air perasan lemon namun sekarang beralih ke jeruk nipis karena lebih gampang mendapatkannya dan harganya lebih murah.

Lestari mengaku rutin mengonsumsi air perasan jeruk nipis yang dicampur dengan air putih setiap bangun pagi. “Saya merasakan lambung jadi lebih enak dan nyaman setelah saya rutin konsumsi air putih yang dicampur dengan air perasan jeruk nipis,” ujarnya.