Tips Mendapat Makanan Halal di Pesawat

Mungkin diantara Anda banyak yang sudah merancang acara berlibur ke luar kota, atau bahkan ke luar negeri bersama keluarga untuk melepaskan sejenak rutinitas kerja dan urusan rumah tangga. Perlengkapan untuk keperluan perjalanan pun dipersiapkan dengan seksama. Urusan tiket, bila menggunakan kendaraan umum, tentunya harus dipesan jauh-jauh hari supaya bisa memperoleh tiket sesuai dengan tanggal yang kita inginkan, dan dengan harapan ada tiket promo. Bila berangkat ke luar negeri yang lebih penting lagi adalah urusan visa, exit entry, dan paspor.  Ada satu hal yang  sering terlupakan dalam check list, apa itu? Survey makanan halal dan pesan menu halal di pesawat.

Sudahkah selama ini kita sadar bahwa makanan yang disediakan di atas pesawat itu belum tentu halal? Padahal semua makanan sesuap pun yang masuk ke dalam tubuh kita akan menyatu dengan darah yang kemudian mengalir ke seluruh bagian tubuh kita termasuk otak kita?

Urusan perempuan atau ibu-ibu muda biasanya lebih banyak  mempersiapkan tidak hanya kebutuhan untuk diri sendiri tapi juga keperluan anak-anak dan suami. Perbekalan makanan, obat-obatan, bila perlu berbelanja pakaian yang sesuai dengan tempat yang akan dituju maupun barang lain yang sesuai dengan aktifitas yang akan dilakukan. Paling aman untuk makanan halal, memang membawa sendiri dari rumah bila memungkinkan. Tapi terkadang hal ini tidak bisa kita lakukan, apalagi bila kita melakukan perjalanan ke luar negeri yang membutuhkan waktu berjam-jam lamanya dengan pesawat. Bisa-bisa makanan yang kita bawa sudah basi.

Menurut seorang pakar Halal Food Dr. Anton Apriyantono, hal-hal yang perlu diperhatikan dalam memperoleh makanan halal di dalam pesawat adalah:

  1. Pilih penerbangan yang menyediakan pangan halal atau yang menjamin makanannya halal
  2. Pada waktu check in pesanlah halal meals atau Moslem meal
  3. Teliti sebelum makan dengan membaca menu. Pilih menu ikan atau vegetarian. Sedangkan untuk makanan lain harus diperhatikan satu per satu. Tentu saja yang aman adalah yang berlabel halal, yang segar seperti buah-buahan, jika ragu maka tinggalkanlah.

In shaa Allah akan mendapatkan kemudahan asalkan kita mau berusaha.