Mata Air yang Diberkahi

Teringat kisah Nabi Ibrahim
Meninggalkan Siti Hajar dan Ismail di gurun pasir
Perbekalan yang hanya segelintir
Tak mampu lagi mengiringi nyanyian perut Ismail
Saatnya kini bunda harus menapak menyisir
Antara perbukitan Shafa dengan Marwa
Atara Marwa dengan Shafa

Pencarian bunda Hajar dengan berlari
Diwujudkan oleh Allah dengan izin-Nya secara mumpuni
Dengan ditemani para malaikat yang cinta Nabi-nya
Dekat dengan bayi Ismail agar mereka mudah untuk mengambilnya
Itulah sumber mata air yang tidak akan pernah habis
Terus mengalir tiada henti
Tanda bukti Cinta Allah kepada hamba-Nya
Yang juga terus mengalir tiada berbatas

Rasa syukur menghujani
Kala Hajar mendapati sumber air yang terus mengeluarkan isi
“Zam-Zam… Zam-Zam… Kumpul… Kumpul…”
Andai saja Hajar tidak mengumpulkannya,
niscaya air itu tidak akan terbendung karena banyaknya…
Allahu Akbar…
Inilah Karunia Allah tiada tara,
Fabiayyi alaai rabbikuma tukadzibaan?
Maka nikmat Tuhan-mu yang manakah yang patut kamu dustakan?…

Zam-zam bukan sekedar pelepas dahaga
Air zam-zam adalah air yang diberkahi
Ia adalah makanan yang mengandung gizi*
Memberkahi seluruh umat yang datang tiada henti ke tanah suci
Meski digunakan terus menerus, ia tak pernah mengering dan berhenti
Sejak zaman Nabi Ismail hingga kini

Itulah minuman yang dapat mengenyangkan
Itulah minuman yang dapat menghalau penyakit
Ia memberikan manfaat serta khasiat sesuai dengan hajat kita

Jutaan jamaah haji dan umrah pun kerap membawanya
Untuk oleh-oleh di negerinya
Dan zam-zam tetap terus mengalir
Di tengah-tengah gurun kering berpasir
Tidakkah kita terus bersyukur?…
Atas limpahan nikmat Allah yang tak kan pernah bisa kita ukur
Tidakkah kita terus berfikir?…
Anugerah Ilahi yang mengajarkan kita untuk tidak kikir

Maka nikmatilah zam-zam yang diberkahi
Dengan doa dan permohonan yang baik
Petiklah hikmah dan pelajaran yang terkandung di dalamnya
Agar tentram dan sejahtera saat mengingat uluran Kasih-Nya

***
* Penjelasan Rasulullah kepada sahabatnya Abu Dzar, terdapat dalam Sahih Muslim